Dan Gilbert telah dinobatkan sebagai individu dengan kekayaan tertinggi di sektor properti global per November 2024. Pengusaha ini berhasil mengambil alih hampir 100 bangunan di pusat kota Detroit, hingga daerah tersebut dijuluki sebagai ‘Gilbertville’.
Menurut laporan Express, Minggu (16/2/2025), Statista memperkirakan bahwa total kekayaan bersih Gilbert mencapai 24 miliar pound sterling atau setara dengan Rp 492,9 triliun (mengacu pada nilai tukar Rp 20.539).
Gilbert dikenal sebagai salah satu pendiri sekaligus pemegang saham terbesar Rocket Mortgage, sebelumnya bernama Quicken Loans. Perusahaan ini merupakan entitas pemberi pinjaman daring terbesar di dunia.
Sebagai pemimpin Rocket Mortgage, Gilbert berperan dalam mengubah sistem pinjaman hipotek atau KPR dengan memanfaatkan inovasi teknologi dan peningkatan layanan pelanggan. Transformasi ini membuat proses pengajuan kredit lebih terjangkau serta lebih efisien.
Selain bisnis properti dan keuangan, Gilbert juga memiliki berbagai tim olahraga, termasuk Cleveland Cavaliers, Cleveland Monsters, dan Cleveland Charge. Langkah bersejarahnya di dunia olahraga dimulai pada 2005 saat ia mengakuisisi Cleveland Cavaliers dengan nilai sekitar 311 juta pound sterling atau setara Rp 6,3 triliun, suatu angka fantastis pada zamannya.
Di ranah investasi, Gilbert mendirikan Rock Ventures, sebuah perusahaan induk swasta yang bertugas mengelola bisnis, investasi, serta aset properti yang dimilikinya. Rock Ventures juga menanam modal dalam berbagai platform digital seperti Dictionary.com serta mengembangkan sayapnya ke sektor lain seperti teknologi, keuangan, dan hiburan, memperluas jangkauan bisnis Gilbert secara signifikan.
Investasi Gilbert juga mencakup bidang teknologi olahraga melalui Courtside Ventures, pendanaan awal melalui Detroit Venture Partners, serta perusahaan seperti StockX, Fathead, dan Veritix.
Lebih jauh lagi, ia turut berperan dalam mendirikan Rockbridge Growth Equity, sebuah perusahaan investasi yang menyalurkan modal ke berbagai sektor, mulai dari layanan keuangan hingga teknologi dan hiburan, semakin memperkuat kiprahnya di dunia bisnis global.