Konferensi Kabupaten Persatuan Guru Republik Indonesia (Konkab PGRI) Kabupaten Kuningan yang akan segera diselenggarakan telah memanaskan persaingan antar kandidat calon ketua. Meskipun daftar resmi calon belum diumumkan, sejumlah nama telah bermunculan dan mulai gencar memperkenalkan visi misi mereka.
Setidaknya empat kepala sekolah di Kabupaten Kuningan menyatakan minatnya untuk memimpin PGRI Kabupaten Kuningan pasca berakhirnya masa jabatan H. Pipin Mansur Aripin. Persaingan ini menarik perhatian berbagai pihak, termasuk Dewan Pendidikan Kabupaten Kuningan.
Para Kandidat Calon Ketua PGRI Kabupaten Kuningan
Irsan Fajar, Kepala SMPN 2 Cigugur, menargetkan PGRI yang bersatu dan kemajuan Kabupaten Kuningan. Visinya menekankan pentingnya marwah dan citra PGRI dalam memberikan pengayoman, pelayanan, perlindungan, dan kesejahteraan bagi seluruh anggotanya.
Ida Suprida, Kepala SDN 3 Cengal dan Ketua Forum Kelompok Kerja Kepala Sekolah (K3S) Kabupaten Kuningan, mengajak para guru untuk memilih kader PGRI yang tepat. Ia menyatakan kesiapannya untuk memimpin organisasi tersebut.
Surya, Kepala SMPN 1 Lebakwangi, ingin mengembalikan PGRI ke khittahnya sebagai organisasi perjuangan. Ia bertekad untuk mewujudkan guru profesional, bermartabat, sejahtera, dan terlindungi.
Terakhir, Beni, Kepala SDN 4 Bojong Kecamatan Cilimus, juga turut meramaikan bursa calon ketua PGRI Kabupaten Kuningan. Keempat kandidat ini memiliki latar belakang dan pengalaman yang beragam dalam dunia pendidikan.
Analisa dan Dukungan terhadap Para Kandidat
H. Murdja Al Murdjaman, Ketua Dewan Pendidikan Kabupaten Kuningan, memandang positif semua kandidat. Beliau yakin PGRI Kabupaten Kuningan di masa mendatang mampu meningkatkan kesejahteraan dan profesionalisme guru.
H. Surya, Sekretaris Dewan Pendidikan yang juga merupakan salah satu kandidat, menjelaskan bahwa tidak ada aturan yang mengharuskan pencalonan ketua PGRI untuk mundur dari jabatan di Dewan Pendidikan. Ia belum meminta izin secara resmi untuk mengikuti kontestasi ini.
Keunikan H. Surya terletak pada pengalamannya dalam inovasi Mini Theater Educatif (MTE) dan partisipasinya dalam perumusan buku muatan lokal Gunung Ciremai. Hal ini menjadikannya sosok yang menonjol di antara para kandidat.
Konferensi Kabupaten PGRI: Jadwal dan Persyaratan
Konferensi Kabupaten (Konkab) PGRI Kabupaten Kuningan akan berlangsung pada tanggal 15-16 Juni 2025 di Gedung PGRI Kelurahan Purwawinangun, Kecamatan Kuningan. Lokasi ini berdekatan dengan Kampus II Universitas Kuningan (Uniku).
H. Rohmatullah, Ketua Panitia Konkab PGRI Kabupaten Kuningan, menjelaskan bahwa calon ketua dan pengurus harus mendapatkan rekomendasi dari PGRI Cabang di 32 kecamatan. Proses seleksi dan pemilihan calon ketua akan menjadi fokus perhatian dalam konferensi ini.
Persaingan yang kompetitif diprediksi akan berlangsung ketat mengingat masing-masing kandidat memiliki pendukung dan program kerja yang berbeda. Hasil Konkab PGRI Kabupaten Kuningan nanti akan menentukan arah dan kebijakan organisasi profesi guru di Kabupaten Kuningan dalam beberapa tahun ke depan.
Dengan beragamnya latar belakang dan visi misi para kandidat, diharapkan Konkab PGRI Kabupaten Kuningan akan menghasilkan kepemimpinan yang mampu membawa kemajuan bagi para guru dan pendidikan di wilayah tersebut. Proses pemilihan yang demokratis dan transparan diharapkan dapat berjalan lancar dan menghasilkan pemimpin yang terbaik.
