Marc Marquez kembali mengalami kecelakaan di MotoGP Spanyol, Minggu (29/4). Kejadian ini terjadi setelah ia sukses memenangkan Sprint Race sehari sebelumnya. Kegagalan finis di balapan utama membuatnya pulang tanpa poin.
Insiden ini mengejutkan Marquez karena ia mengaku tidak sedang menyerang pembalap lain saat terjatuh. Ini merupakan kali kedua ia mengalami kecelakaan saat memperebutkan posisi terdepan di musim ini.
Kesalahan yang Tak Terjelaskan
Marquez mengakui telah melakukan kesalahan yang menyebabkannya terjatuh. Namun, ia mengaku belum memahami penyebab pastinya.
Berbeda dengan insiden kecelakaan di MotoGP Amerika, kali ini ia merasa tidak mengerti mengapa motornya tiba-tiba kehilangan kendali. Ia berjanji akan menganalisa data balapan untuk mencari penyebab jatuhnya.
“Ini sebuah kesalahan dan kami harus memahaminya dan juga mencegah agar tak terjadi di masa depan kalau ingin bertarung memperbutkan gelar juara,” ujarnya seperti dikutip dari Crash.net.
Ia menjelaskan bahwa saat kecelakaan, ia berada di belakang dua pembalap lain. Posisi ini mungkin sedikit berbeda dari biasanya dan mempengaruhi handling motornya.
“Saya berada di belakang dua pebalap dan itu mungkin pertama kalinya di akhir pekan saya berada di belakang pebalap dan mungkin motornya sedikit berubah, saya belum terpikirkan. Jadi karena alasan itulah saya melakukan kesalahan,” tambahnya.
Kecepatan Tinggi, Kesalahan Fatal
Meskipun mengalami kecelakaan, Marquez mengakui kecepatan motor Ducatinya sangat baik. Namun, ia menekankan pentingnya menghindari kesalahan di masa mendatang.
Kecepatan yang tinggi tanpa diimbangi dengan kontrol yang sempurna akan berujung pada kecelakaan. Ia perlu memperbaiki teknik balapnya untuk menghindari insiden serupa.
“Terpenting kecepatannya ada, tapi harus menghindari kesalahan,” tegasnya.
Kemenangan Alex Marquez Jadi Satu-satunya Hiburan
Di tengah kekecewaan atas kecelakaan yang dialaminya, Marquez merasa senang atas kemenangan perdana sang adik, Alex Marquez, di kelas MotoGP.
Ia langsung menuju parc ferme untuk merayakan bersama Alex setelah balapan selesai. Kemenangan Alex menjadi satu-satunya hal positif yang ia rasakan di hari Minggu.
“Saya sangat senang dan bangga kepadanya, karena dia bekerja sangat keras untuk bisa menang balapan di MotoGP. Ini merupakan salah satu target karirnya. Dia menang balapan dan unggul di klasemen sementara, dia membalap dengan luar biasa, saya bangga kepadanya,” kata Marquez penuh bangga.
Kemenangan Alex membuat Marquez semakin termotivasi untuk bangkit dari kegagalannya di MotoGP Spanyol. Dukungan dari keluarga sangat berarti baginya.
Posisi Klasemen Sementara
Meskipun gagal finis di MotoGP Spanyol, Marquez tetap berada di posisi kedua klasemen sementara. Ia hanya tertinggal satu poin dari Alex Marquez.
Dengan raihan 139 poin, Marquez unggul 19 poin atas Francesco Bagnaia yang berada di posisi ketiga. Persaingan di klasemen sementara MotoGP semakin ketat dan menarik untuk disimak.
Balapan berikutnya akan menjadi kesempatan Marquez untuk memperbaiki posisinya dan kembali menunjukkan performa terbaiknya. Kecepatan dan pengalamannya akan menjadi senjata utama.
Kejadian di Jerez menjadi pengingat betapa pentingnya keseimbangan antara kecepatan dan kontrol dalam balap MotoGP. Meskipun Marquez memiliki kecepatan yang luar biasa, pengalaman jatuh ini menekankan perlunya fokus dan analisa yang cermat untuk mencegah kesalahan di masa mendatang. Jalan menuju gelar juara masih panjang dan penuh tantangan.
