Mesin cuci, perangkat rumah tangga yang sederhana namun krusial, telah mengalami transformasi teknologi yang signifikan. Dari mesin cuci konvensional hingga inovasi terkini yang berbasis kecerdasan buatan, perkembangannya mencerminkan upaya berkelanjutan untuk meningkatkan efisiensi dan kualitas pencucian.
Salah satu pelopor inovasi tersebut adalah LG, yang telah lama memimpin pengembangan teknologi mesin cuci. Perjalanan inovasi LG ini patut ditelusuri untuk memahami bagaimana teknologi canggih dapat diterapkan pada perangkat sehari-hari.
Evolusi Teknologi Direct Drive LG
Generasi awal mesin cuci menggunakan motor terpisah dari tabung, dihubungkan melalui rantai. Sistem ini kurang efisien dan membatasi kemampuan pencucian.
LG memelopori teknologi Direct Drive (DD), yang mengintegrasikan motor langsung ke tabung. Inovasi ini memungkinkan putaran tabung yang lebih presisi dan fleksibel.
Teknologi DD kemudian disempurnakan menjadi Inverter Direct Drive, 6 Motion Direct Drive, dan Artificial Intelligence Direct Drive (AI DD). Setiap iterasi menghadirkan peningkatan kemampuan dan kecanggihan.
Puncaknya adalah AI DD 2.0, yang mampu mendeteksi jenis kain dan tingkat kekotoran secara otomatis. Mesin cuci secara cerdas memilih siklus pencucian yang paling tepat.
Keunggulan AI DD dan AI DD 2.0
AI DD memanfaatkan sensor cerdas untuk menganalisis karakteristik pakaian yang akan dicuci, termasuk jenis kain dan tingkat kelembutannya.
Dengan teknologi ini, mesin cuci dapat menyesuaikan kecepatan dan gerakan putaran tabung agar sesuai dengan jenis kain, meminimalkan kerusakan dan memaksimalkan kebersihan.
Integrasi ThinQ pada AI DD memungkinkan kontrol dan pengaturan mesin cuci dari jarak jauh melalui aplikasi smartphone. Pengguna dapat memantau proses pencucian dan mengubah pengaturan sesuai kebutuhan.
AI DD 2.0 melangkah lebih jauh dengan kemampuan mendeteksi tingkat kekotoran. Sistem ini secara otomatis memilih siklus pencucian yang optimal untuk hasil terbaik.
“Tabungnya bisa diatur berputar kencang atau pelan sesuai dengan bahan yang sedang dicuci,” jelas Jungwhan Kuh dari Home Appliance Business Division LG, saat LG HS Asia Press Tour 2025 di Seoul, Korea Selatan, Selasa (22/4).
Selain itu, LG juga mengembangkan enam jenis gerakan pencucian: tumbling, fluttering, tossing, rolling, spreading, dan holding, untuk memastikan pembersihan yang menyeluruh dan perawatan optimal untuk berbagai jenis pakaian.
Fitur Tambahan dan Kategori Produk LG
Mesin cuci LG terbaru juga menawarkan fitur Pet Cycle, dirancang khusus untuk menghilangkan bau hewan peliharaan.
Fitur ini menggunakan suhu tinggi hingga 60 derajat Celcius dan empat siklus pembilasan air hangat untuk menghilangkan hingga 99% bau hewan peliharaan.
LG menawarkan tiga kategori utama mesin cuci untuk pasar Asia, termasuk Indonesia: mesin cuci bukaan depan, bukaan atas, dan Washtower.
Washtower merupakan kombinasi mesin cuci dan pengering yang ditempatkan secara vertikal, menawarkan solusi hemat ruang dan efisiensi maksimal bagi pengguna yang menginginkan kenyamanan premium.
Secara keseluruhan, inovasi LG dalam teknologi mesin cuci menunjukkan komitmen perusahaan untuk menghadirkan solusi pencucian yang lebih cerdas, efisien, dan ramah pengguna. Dari teknologi Direct Drive hingga AI DD 2.0, perkembangan ini tidak hanya meningkatkan kualitas pencucian, tetapi juga memperkaya pengalaman pengguna dengan fitur-fitur yang terintegrasi dan canggih. Ke depan, kita dapat menantikan inovasi lebih lanjut yang akan semakin menyederhanakan dan meningkatkan kualitas kehidupan rumah tangga.
