Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, menegaskan komitmennya untuk meraih kemenangan dalam konflik di Gaza dan memastikan pemulangan seluruh sandera Israel. Pernyataan tegas ini disampaikan melalui video pada Rabu (30/4/2025), di tengah suasana duka nasional yang menyelimuti Israel.
Suasana mencekam terasa di seluruh penjuru Israel saat sirene tanda hening cipta berbunyi pukul 20.00 waktu setempat. Satu menit penuh penghormatan diberikan untuk mengenang korban konflik yang telah berlangsung lebih dari 18 bulan.
Janji Kemenangan dan Pemulangan Sandera
Netanyahu, dalam video pernyataannya, menyampaikan tekad kuat untuk mencapai kemenangan dalam konflik ini. Dia menekankan bahwa pemulangan seluruh sandera menjadi prioritas utama.
Pernyataan ini disampaikan di tengah hari peringatan tahunan yang selalu berat bagi warga Israel. Konflik di Gaza telah memberikan makna baru pada peringatan ini bagi banyak warga Israel.
Serangan Hamas dan Akibatnya
Serangan Hamas yang terjadi pada 7 Oktober 2023 menjadi titik balik konflik yang berkepanjangan ini. Perang yang telah berlangsung selama lebih dari 18 bulan ini telah menelan banyak korban jiwa.
Serangan tersebut mengakibatkan tewasnya 1.218 warga Israel, sebagian besar warga sipil, menurut data AFP. Di sisi lain, serangan balasan Israel dilaporkan telah menewaskan sedikitnya 52.365 warga Palestina di Gaza, mayoritas warga sipil.
Upaya Militer dan Tekad Membawa Pulang Sandera
Letnan Jenderal Eyal Zamir, Kepala Angkatan Bersenjata Israel, juga ikut menegaskan komitmen untuk membawa pulang seluruh sandera. Dia menekankan bahwa tekad Israel untuk mengalahkan Hamas dan memulangkan sandera tidak akan surut.
Dari 251 sandera yang awalnya diculik, 58 masih ditahan di Gaza. Militer Israel menyatakan bahwa 34 dari sandera tersebut telah meninggal dunia.
Zamir menyatakan keyakinan bahwa Hamas telah salah menilai kekuatan dan tekad Israel dalam konflik ini. Ia menegaskan bahwa operasi pemulangan sandera akan terus diintensifkan.
Konflik di Gaza masih berlangsung dan menimbulkan duka yang mendalam bagi kedua belah pihak. Komitmen Netanyahu dan Zamir untuk meraih kemenangan dan memulangkan sandera menunjukkan bahwa konflik ini masih jauh dari selesai dan akan terus menjadi perhatian dunia.
