Polisi mengungkap tempat penampungan motor hasil tarikan debt collector di Bogor. Penggerebekan yang dilakukan Satreskrim Polresta Bogor Kota bersama Polsek Bogor Utara ini membuahkan hasil berupa penyitaan 26 motor yang diduga tidak dilengkapi surat-surat kendaraan.
Video penggerebekan beredar di media sosial, memperlihatkan petugas kepolisian mengangkut puluhan motor dari lahan kosong yang digunakan sebagai tempat penampungan. Motor-motor tersebut tampak berjejer tanpa penutup di lahan tersebut.
Penggerebekan Penampungan Motor di Bogor Utara
Pengungkapan kasus ini berawal dari penyelidikan Polsek Bogor Utara, menindaklanjuti laporan masyarakat.
Kapolsek Bogor Utara, Kompol Agus Supriyanto, membenarkan adanya penggerebekan tersebut dan menyatakan motor-motor itu merupakan hasil tarikan debt collector.
Namun, motor-motor tersebut diduga telah lama ditampung dan belum diserahkan ke leasing.
Proses pengangkutan 26 unit motor tersebut melibatkan Dinas Perhubungan Kota Bogor dan berlangsung hingga malam hari.
Motor Diduga Hasil Tarikan Debt Collector yang Tidak Diserahkan ke Leasing
Kompol Agus Supriyanto menjelaskan terdapat indikasi kuat bahwa motor-motor tersebut sengaja ditimbun oleh debt collector.
Penyidik mendalami alasan di balik penimbunan motor yang seharusnya diserahkan kepada perusahaan leasing.
Kasus ini masih dalam tahap penyelidikan lebih lanjut untuk mengungkap seluruh jaringan dan motif di baliknya.
Himbauan Kepada Pemilik Motor dan Langkah Selanjutnya
Kasat Reskrim Polresta Bogor Kota, AKP Aji Riznaldi, mengimbau pemilik motor yang hilang untuk mengambil kendaraannya.
Syaratnya, pemilik harus menunjukkan bukti kepemilikan yang sah.
Polisi telah mengamankan 26 unit kendaraan dan akan melakukan pemeriksaan lebih lanjut mengenai kepemilikan serta keberadaan motor-motor tersebut.
AKP Aji Riznaldi menjelaskan penggerebekan dilakukan setelah polisi menerima laporan dari masyarakat.
Tidak ada penangkapan dalam penggerebekan tersebut. Pihak leasing akan dimintai keterangan lebih lanjut.
Polisi akan memanggil pihak-pihak terkait untuk dimintai keterangan karena penggerebekan dilakukan saat perusahaan debt collector telah tutup.
Pengungkapan kasus penampungan motor ini menunjukkan keseriusan aparat penegak hukum dalam menangani permasalahan terkait praktik debt collector. Langkah selanjutnya berupa penyelidikan mendalam dan pemanggilan pihak-pihak terkait diharapkan akan mengungkap seluruh fakta dan memberikan keadilan bagi semua pihak.
