Penting Terapkan TKDN di Otomotif, Gus Imin Dorong UMKM Bangkit!

Rohmat

Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat, Abdul Muhaimin Iskandar, menekankan pentingnya keberanian Indonesia dalam menerapkan kebijakan tingkat komponen dalam negeri (TKDN) pada sektor otomotif, sebagaimana yang telah diterapkan terhadap produk Apple.

“Jangan hanya berani kepada iPhone, beranilah kepada produk-produk mobil, seperti beraninya kepada iPhone akhir-akhir ini,” ucap Gus Imin dikutip dari Antara.

Gus Imin mengusulkan agar kebijakan impor kendaraan bermotor, terutama mobil, harus mematuhi ketentuan TKDN. Ia meyakini bahwa dengan menjalankan regulasi ini, para pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Indonesia bisa turut serta dalam memperkuat sektor otomotif nasional.

Sebagai contoh, ia menyoroti perkembangan industri otomotif di China, yang telah berhasil mengintegrasikan UMKM ke dalam ekosistem bisnis mereka. Salah satu aspek yang ia soroti adalah tingginya ekspor kelapa dari Indonesia ke China dengan nilai jual yang kompetitif.

“Kenapa (ekspor kelapa)? Di sana ekosistemnya jelas, begitu mobil elektrik hidup, (usaha) jok mobil hidup. Serabut kelapa dibutuhkan untuk jok mobil itu,” kata Gus Imin.

Oleh karena itu, Gus Imin percaya bahwa dengan memperketat aturan TKDN bagi industri otomotif yang melakukan impor, Indonesia dapat membangun ekosistem kendaraan listrik yang berkelanjutan. Dampak positifnya, UMKM di berbagai sektor juga akan berkembang seiring dengan pertumbuhan industri otomotif nasional.

“Dengan ekosistem yang berjalan, maka industri jok mobil, industri mesin, akan tumbuh. Industri kecil yang menopang seperti di Jepang menjadi ekosistem yang baik,” ucapnya.

Menurut Gus Imin, UMKM di Indonesia membutuhkan proses industrialisasi yang berkelanjutan guna menciptakan fondasi ekonomi yang lebih kokoh. Selain itu, keberadaan ekosistem ekonomi yang luas dan inklusif sangat diperlukan agar sektor usaha kecil dan menengah dapat berkembang secara optimal.

Also Read

Tags

Leave a Comment