Menteri BUMN Erick Thohir mengunjungi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Selasa (29/4/2025). Kunjungan ini merupakan tindak lanjut arahan Presiden Prabowo Subianto yang disampaikan dalam Town Hall Meeting Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara).
Erick Thohir menjelaskan bahwa kunjungannya ke KPK bertujuan untuk memperbaiki pola kerja BPI Danantara sesuai arahan Presiden Prabowo. Arahan tersebut menekankan perlunya peningkatan efisiensi dan peningkatan nilai tambah (value creation).
Arahan Presiden Prabowo Subianto dalam Town Hall Meeting BPI Danantara
Dalam Town Hall Meeting BPI Danantara, Presiden Prabowo Subianto memberikan arahan tegas terkait perbaikan pola kerja yang sudah berjalan. Beliau menekankan pentingnya adaptasi terhadap kondisi global yang kompetitif.
Meskipun mengapresiasi kinerja BPI Danantara saat ini, Presiden Prabowo mengingatkan akan tantangan persaingan ekonomi global, termasuk perang dagang dan kebijakan ekonomi internasional.
Presiden Prabowo juga menyampaikan arahannya secara tertutup kepada jajaran direksi BPI Danantara. Hal ini disampaikan langsung oleh beliau seusai acara di Jakarta Convention Center (JCC).
Erick Thohir: Memperbaiki Sistem dan Meningkatkan Efisiensi BPI Danantara
Erick Thohir, selaku Ketua Dewan Pengawas BPI Danantara, mengungkapkan bahwa kunjungan ke KPK merupakan bagian dari upaya untuk meningkatkan sistem dan efisiensi lembaga tersebut.
Tujuan utamanya adalah untuk meningkatkan value creation BPI Danantara agar dapat berkontribusi lebih besar bagi perekonomian Indonesia.
Perbaikan sistem dan peningkatan efisiensi menjadi fokus utama untuk menghadapi tantangan ekonomi global yang semakin kompleks.
Peserta Town Hall Meeting BPI Danantara
Town Hall Meeting BPI Danantara dihadiri oleh sejumlah pejabat penting. Selain Erick Thohir dan jajaran BPI Danantara, sejumlah menteri juga turut hadir.
Diantara peserta yang hadir adalah COO Danantara Dony Oskaria, CIO Danantara Pandu Shahrir, serta sejumlah menteri Kabinet Indonesia Maju.
Menteri yang hadir antara lain Menko Polkam Budi Gunawan, Menko Pangan Zulkifli Hasan, Menko Infrastruktur dan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Menko Perekonomian Airlangga Hartarto, Menko PMK Pratikno, dan Menko Pemberdayaan Masyarakat Muhaimin Iskandar.
Kunjungan Erick Thohir ke KPK menunjukkan komitmen pemerintah untuk terus meningkatkan tata kelola dan kinerja BUMN. Hal ini penting dalam menghadapi tantangan global dan memastikan BPI Danantara berkontribusi optimal bagi perekonomian Indonesia. Langkah ini diharapkan dapat meningkatkan kepercayaan publik dan transparansi pengelolaan investasi negara.