Mendirikan sebuah perguruan silat bukanlah hal mudah. Dibutuhkan kompetensi, pengetahuan, dan wawasan yang mumpuni agar program dan pergerakan organisasi berjalan efektif. Perguruan Silat (PS) Paguyuban Baroedak Silat Sekolah (PBSS) Pencak Silat Klub Bersatu, atau PBSS Kuningan, merupakan contoh nyata perjalanan panjang sebuah organisasi bela diri menuju kesuksesan.
Berdiri resmi pada 3 Mei 2019, PBSS Kuningan memiliki sejarah panjang yang menarik untuk diulas. Jauh sebelum menjadi perguruan silat resmi, lembaganya telah berakar kuat dalam dunia pendidikan di Kuningan.
Dari Ekstrakurikuler Sekolah Menjadi Perguruan Silat Nasional
Cikal bakal PBSS Kuningan bermula dari ekstrakurikuler bela diri di SMAN 3 Kuningan pada tahun ajaran 1995-1996. Inisiatif ini digagas oleh Drs. Anwar Budiman, M.Pd., seorang guru Pendidikan Moral Pancasila (PMP).
Beliau ingin melestarikan budaya pencak silat sekaligus membekali siswa dengan kemampuan bela diri dan percaya diri. Iyan Irwandi, S.IP., salah satu muridnya, menjadi sosok kunci dalam pengembangan ekstrakurikuler ini.
Iyan, yang telah mengikuti pendidikan kepelatihan tingkat Provinsi Jawa Barat tahun 2014, mendapatkan bimbingan langsung dari Drs. Anwar Budiman. Ia terus ditempa pengetahuan dan wawasan tentang pencak silat serta prinsip-prinsip kehidupan yang berimbang.
Dengan tekun, Iyan dipersiapkan menjadi pelatih. Setiap Drs. Anwar Budiman kembali dari tugas sebagai wasit/juri di tingkat provinsi, pengetahuan dan teknik terbaru selalu dibagikan dan dipelajari bersama.
Ekspansi dan Prestasi PBSS Kuningan
Ekstrakurikuler pencak silat SMAN 3 Kuningan berkembang pesat di bawah kepemimpinan Iyan. Keberhasilannya membawa ekstrakurikuler ini melebar ke berbagai sekolah dan daerah, bahkan hingga ke Kalimantan Selatan dan Banten.
Pada tahun 2015, prestasi gemilang PBSS di berbagai kompetisi menarik perhatian Dinas Pendidikan dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Kuningan. Ekstrakurikuler ini pun resmi menjadi Klub Olahraga Prestasi Pelajar, dan terdaftar di database Dinas Olahraga dan Pemuda Provinsi Jawa Barat.
Seiring pertumbuhan dan tuntutan kemajuan, anggota PBSS menginginkan peningkatan status. Pada tanggal 3 Mei 2019, bertepatan dengan ulang tahun ke-40 Iyan Irwandi, klub olahraga pelajar ini resmi bertransformasi menjadi Perguruan Silat PBSS Pencak Silat Klub Bersatu.
Legalitas dan Masa Depan PBSS Kuningan
Langkah menuju legalitas formal telah dilakukan jauh sebelumnya. Akta Pendirian PBSS telah terdaftar di Notaris & PPAT Zainul Rohman, S.H., pada 7 Oktober 2017 (Nomor Pendaftaran: 6017101732100877).
Akta tersebut disahkan melalui Keputusan Menteri Hukum dan HAM RI Nomor: AHU-0015006.AH.01.07.TAHUN 2017 tertanggal 17 Oktober 2017. Legalitas ini memperkuat posisi PBSS Kuningan sebagai perguruan silat yang sah dan diakui.
Dengan sejarah panjang, prestasi gemilang, dan legalitas yang kuat, PBSS Kuningan berpotensi besar untuk terus berkembang dan berkontribusi dalam pelestarian pencak silat serta pembentukan karakter generasi muda Indonesia. Komitmen dan dedikasi para pendiri dan anggotanya menjadi kunci keberhasilan mereka.
Perjalanan PBSS Kuningan menunjukkan bahwa kesabaran, konsistensi, dan komitmen merupakan kunci sukses dalam membangun sebuah organisasi yang kuat dan berdampak positif bagi masyarakat.
