XL Axiata dan Smartfren resmi bergabung membentuk XLSmart. Penggabungan ini menimbulkan pertanyaan tentang nasib merek-merek layanan seluler yang telah ada.
Ketiga Merek Tetap Bertahan
XL, Axis, dan Smartfren akan tetap beroperasi secara independen. Chief Commercial Officer XLSmart, David Arcelus Oses, memastikan hal ini kepada publik.
Keputusan ini diambil karena masing-masing merek memiliki segmen pasar yang berbeda dan sudah terbangun dengan baik. Strategi ini serupa dengan penggabungan XL dan Axis pada 2016.
Fokus Utama: Pelanggan dan Peningkatan Layanan
Presdir sekaligus CEO XLSmart, Rajeev Sethi, menekankan komitmen perusahaan untuk memberikan layanan yang lebih baik bagi pelanggan.
Integrasi jaringan yang dilakukan diklaim tidak akan mengganggu layanan pelanggan. Prioritas utama XLSmart tetaplah kepuasan pelanggan.
Layanan yang Lebih Baik, Cepat, dan Terjangkau
XLSmart berjanji untuk meningkatkan kualitas layanan dengan memanfaatkan skala ekonomi, infrastruktur gabungan, dan spektrum yang lebih luas.
Inovasi bundling layanan, perluasan jaringan, dan digitalisasi layanan pelanggan juga menjadi fokus utama XLSmart ke depannya.
Tidak Ada Rebranding, Target Pasar yang Berbeda
Tidak akan ada perubahan nama merek. Ketiga merek akan tetap eksis dengan target pasar yang berbeda.
Pelanggan tetap dapat menikmati layanan dari XL, Axis, atau Smartfren sesuai dengan kebutuhan dan preferensi masing-masing.