Huawei kembali mencetak sejarah dalam dunia smartphone dengan merilis Huawei Mate XT Ultimate secara global pada Selasa, 18 Februari 2025. Perangkat ini menjadi sorotan utama karena menghadirkan inovasi layar lipat tiga pertama di dunia, melampaui teknologi ponsel lipat yang selama ini hanya mengandalkan desain dua bagian.
Desain Revolusioner dengan Engsel Canggih
Keunikan utama dari Huawei Mate XT Ultimate terletak pada desainnya yang memungkinkan layar dapat dilipat ke dalam maupun ke luar dengan sempurna. Hal ini dimungkinkan berkat penggunaan engsel khusus yang terbuat dari laminasi komposit serta bahan fluida non-Newtonian, yang menjadikannya lebih kokoh dan tahan lama.
“Hadirin sekalian, inilah Huawei Mate XT dengan desain terbaik, estetika terbaik, pengalaman terbaik, inovasi terbaik, dan tentu saja fotografi terbaik. Ponsel pintar lipat paling revolusioner yang pernah ada, karena hanya HP ini yang berani dan dapat menjadi luar biasa,” ujar Andreas Zimmer, Head of Product Huawei, dalam konferensi pers di Malaysia International Trade and Exhibition Centre (MITEC), Kuala Lumpur, Malaysia.
Huawei Mate XT Ultimate hadir dalam dua pilihan warna elegan, yakni hitam dan merah. Layar utamanya memiliki ukuran luas 10,2 inci dengan resolusi 3.184 x 2.232 piksel. Jika satu sisi dilipat, ukurannya menyusut menjadi 7,9 inci (2.232 x 2.048 piksel). Sementara saat dilipat sepenuhnya, perangkat ini menyerupai ponsel konvensional dengan layar 6,4 inci (2.232 x 1.008 piksel).
Dengan panel LTPO OLED yang mendukung refresh rate 120Hz, pengguna dapat menikmati tampilan layar yang lebih responsif dan mulus. Rasio screen-to-body mencapai 92%, menghasilkan pengalaman visual yang imersif, serta dukungan 10 miliar warna dengan aspect ratio 16:11 dalam mode terbuka penuh.
Dimensi Ringan, Performa Mumpuni
Meski memiliki layar yang luas, Huawei Mate XT Ultimate tetap dirancang dengan bodi yang ramping dan ringan. Ketebalannya hanya 12,8 mm dalam posisi terlipat dan 3,6 mm saat terbuka sepenuhnya, dengan bobot sekitar 298 gram.
Untuk mendukung pengalaman fotografi yang lebih profesional, Huawei menyematkan teknologi Ultra Aperture XMage Camera dengan sistem aperture fisik yang bisa disesuaikan untuk menangkap gambar lebih detail dan tajam. Kamera utama 50 MP dengan PDAF dan OIS didukung oleh lensa telephoto 12 MP dengan optical zoom 5,5x, kamera ultrawide 12 MP, serta modul auto-fokus laser. Sementara di bagian depan terdapat kamera 8 MP yang siap digunakan untuk kebutuhan swafoto.
Baterai Tahan Lama dan Pengisian Super Cepat
Agar pengguna dapat menikmati fitur-fitur canggihnya lebih lama, Huawei Mate XT Ultimate dibekali baterai berkapasitas besar 5.600 mAh. Teknologi pengisian daya super cepat 66W melalui kabel dan 50W secara nirkabel memastikan pengisian ulang daya dalam waktu yang lebih singkat, memberikan efisiensi tinggi bagi pengguna yang aktif.
Alex Huang, CMO Huawei Consumer Business Group, mengungkapkan harga perangkat ini untuk varian 16GB/1TB dibanderol EUR 3.499 atau sekitar Rp 59,6 juta.
Ketersediaan di Pasar Indonesia
Meskipun Huawei Mate XT Ultimate telah meluncur secara global, perangkat ini belum tersedia di pasar Indonesia. Namun, Huawei berencana menghadirkan model lain, yaitu Huawei Mate X6, yang mengusung desain layar lipat dua serta inovasi teknologi terbaru untuk semakin memperkaya ekosistem smartphone foldable mereka.
Dengan terobosan layar lipat tiga yang revolusioner, Huawei Mate XT Ultimate bukan sekadar ponsel pintar, tetapi juga simbol kemajuan teknologi yang semakin mendorong batasan desain dan fungsi di industri smartphone global.