Era tombol Home dan port Lightning secara resmi berakhir dengan kehadiran iPhone 16e. Perangkat ini dirilis oleh Apple sebagai penerus iPhone SE generasi ketiga, sekaligus menandai perubahan besar dalam desain dan fitur iPhone yang selama ini menjadi ciri khas.
Dibandingkan dengan pendahulunya, iPhone SE 3 yang masih mempertahankan bezel tebal di bagian atas dan bawah layar, iPhone 16e tampil lebih modern dengan layar penuh yang hanya menyisakan notch di bagian atas sebagai tempat sensor Face ID. Dengan hilangnya bezel tebal tersebut, tombol Home yang juga berfungsi sebagai sensor sidik jari Touch ID tidak lagi disertakan.
Tak hanya memperkenalkan iPhone 16e, Apple juga langsung menghentikan penjualan iPhone SE 3. Langkah ini sekaligus menghapus eksistensi tombol Home dari seluruh jajaran produk Apple, mengingat iPhone SE 3 merupakan model terakhir yang masih mempertahankan fitur tersebut.
Tombol Home pertama kali diperkenalkan pada tahun 2007 melalui iPhone generasi pertama. Fitur ini menjadi elemen khas Apple karena juga diterapkan di perangkat lain seperti iPod touch dan iPad. Selama perjalanannya, tombol Home mengalami berbagai inovasi, salah satunya adalah pengenalan Touch ID sebagai pemindai sidik jari pada iPhone 5s di tahun 2013.
Apple sendiri telah mulai meninggalkan tombol Home sejak meluncurkan iPhone X pada tahun 2018. Pada saat itu, teknologi Face ID diperkenalkan sebagai pengganti sistem autentikasi sidik jari. Kini, dengan dihentikannya iPhone SE 3, fitur ikonik ini resmi menjadi bagian dari sejarah Apple.
Selain mengakhiri era tombol Home, kehadiran iPhone 16e juga menandai lenyapnya iPhone dengan layar berukuran mini. iPhone SE 3 adalah model terakhir yang mengusung layar di bawah 5 inci, sementara iPhone 16e hadir dengan layar berukuran 6,1 inci—sebanding dengan model iPhone 16 lainnya.
Tak hanya iPhone SE 3, Apple juga menghentikan penjualan iPhone 14 dan iPhone 14 Plus. Langkah ini dilakukan untuk merampingkan lini produknya sekaligus mengakhiri penggunaan port Lightning di perangkat iPhone. Sebagai informasi, ketiga model tersebut merupakan iPhone terakhir yang masih menggunakan port eksklusif Apple tersebut.
Port Lightning sendiri diperkenalkan pada tahun 2012 sebagai pengganti konektor 30-pin yang lebih besar. Dengan desain lebih ringkas serta kecepatan transfer data yang lebih tinggi, port ini menjadi standar bagi iPhone, AirPods, dan iPad selama lebih dari satu dekade.
Namun, regulasi yang diberlakukan oleh Uni Eropa akhirnya memaksa Apple untuk beralih ke port USB-C. Perubahan ini pertama kali diterapkan pada iPhone 15 series, dan kini port USB-C telah menjadi standar baru, termasuk untuk iPhone 16e.
Dengan dihapusnya tombol Home dan port Lightning, Apple semakin menegaskan pergeseran ke era desain modern dan konektivitas yang lebih universal. Keputusan ini juga menandai akhir dari beberapa elemen khas Apple yang selama ini menjadi identitas perangkat mereka.
