PT Jetour Motor Indonesia (JMI) menunjukkan komitmennya untuk semakin menguasai pasar otomotif dalam negeri. Rencananya, tiga model mobil baru akan diluncurkan sepanjang tahun ini, menandai babak baru bagi perusahaan di Indonesia. Ketiga model tersebut akan mewakili segmen yang berbeda, termasuk pilihan kendaraan hybrid dan listrik murni.
Langkah ekspansif ini dikonfirmasi langsung oleh Moch Ranggy Radiansyah, Marketing Director PT JMI. Pengumuman tersebut disampaikan saat beliau berbincang dengan awak media di Shanghai, China.
Ketiga Model Baru Jetour yang Akan Ramaikan Pasar Indonesia
JMI memastikan akan menghadirkan Jetour T2, Jetour X50e, dan Jetour X20e di Indonesia pada tahun ini. Kehadiran ketiga model ini diharapkan dapat memperkuat posisi Jetour di pasar otomotif Tanah Air.
Peluncuran ketiga model tersebut akan dilakukan secara bertahap. Ranggy masih merahasiakan model mana yang akan diluncurkan terlebih dahulu.
Meskipun pertanyaan mengenai kemungkinan peluncuran di GIIAS 2025 diajukan, Ranggy memilih untuk tidak memberikan jawaban pasti. Ia hanya meminta publik untuk bersabar menantikan informasi lebih lanjut.
Jetour T2: Petualangan di Medan Berat
Jetour T2, yang telah dipasarkan di China sejak lama, menawarkan desain yang tangguh untuk menaklukkan medan off-road. Model terbaru yang diluncurkan di pasar domestik China tahun lalu ini siap memberikan pengalaman berkendara yang berbeda bagi konsumen Indonesia.
Mesin ACTECO 1.5 TGDI generasi kelima pada Jetour T2 mampu menghasilkan daya 115 kW dan torsi 220 Nm. Sistem penggerak listriknya menggunakan motor ganda dengan daya gabungan 280 kW dan torsi gabungan 610 Nm, menjanjikan performa yang optimal.
Jetour X50e dan X20e: Kehadiran Kendaraan Listrik
Jetour X50e, sebuah SUV listrik, sebelumnya telah mencuri perhatian di IIMS 2025. Kendaraan ini menggunakan motor listrik penggerak roda depan dengan tenaga 164 Tk dan torsi 280 Nm.
Baterai berkapasitas 53,6 kWh pada Jetour X50e memungkinkan jarak tempuh hingga 401 km dengan sekali pengisian penuh. Pengisian daya dari 20% hingga 80% dapat dicapai dalam waktu 40 menit.
Sementara itu, Jetour X20e dirancang sebagai mobil listrik perkotaan dengan dimensi kompak. Informasi detail mengenai spesifikasi Jetour X20e masih terbatas. Namun, unitnya telah terlihat di Jetour International Business Annual Conference di Shanghai.
Harapan dan Antisipasi Pasar
Dengan rencana peluncuran tiga model baru ini, Jetour menunjukkan ambisi besarnya di pasar Indonesia. Kehadiran varian kendaraan listrik, di samping model SUV tangguh, menunjukkan strategi Jetour untuk menjangkau segmen pasar yang lebih luas.
Ketiga model ini memiliki keunggulan masing-masing yang dapat menarik minat konsumen Indonesia dengan kebutuhan dan preferensi yang berbeda. Publik kini menantikan informasi lebih detail mengenai tanggal peluncuran dan harga jual masing-masing model.
Keberhasilan Jetour di pasar Indonesia tentunya bergantung pada berbagai faktor, termasuk strategi pemasaran, layanan purna jual, dan daya saing harga. Namun, dengan komitmen JMI dan inovasi produk yang ditawarkan, kehadiran Jetour di Indonesia patut untuk dinantikan.