Valve pertama kali memperkenalkan Steam Deck pada tahun 2022, dan dalam kurun waktu tiga tahun, perangkat ini telah menjadi pemimpin di pasar konsol PC handheld. Dengan semakin meningkatnya tren gaming portabel, Steam Deck berhasil menarik perhatian gamer di seluruh dunia dan merajai industri ini.
Menurut analisis IDC, sejak peluncurannya, total enam juta unit konsol PC handheld telah terjual di seluruh dunia. Dari jumlah tersebut, Steam Deck menyumbang sekitar 3,7 juta unit, menunjukkan dominasi perangkat ini dibandingkan dengan pesaingnya. Valve sendiri tidak pernah secara terbuka mengungkapkan angka pasti penjualan Steam Deck, tetapi mereka menegaskan bahwa perangkat ini telah terjual dalam jumlah jutaan unit. IDC memperkirakan bahwa pada tahun pertama peluncurannya, Steam Deck berhasil terjual sebanyak 1,62 juta unit dan saat ini telah melewati angka empat juta unit.
Jika dibandingkan dengan kompetitor seperti Asus ROG Ally, Lenovo Legion Go, dan MSI Claw, penjualan perangkat-perangkat ini mencapai 2,87 juta unit pada tahun 2023. Namun, terjadi penurunan pada tahun 2024 dengan angka penjualan sebesar 1,49 juta unit, sebelum diprediksi akan meningkat kembali hingga hampir dua juta unit pada akhir tahun 2025.
Sepanjang tahun 2023 dan 2024, Steam Deck diperkirakan menyumbang sekitar 50% dari total penjualan konsol PC handheld. Kendati demikian, estimasi ini tidak mencakup perangkat dari perusahaan lebih kecil seperti GPD dan Ayaneo, yang lebih sulit untuk dihitung angka penjualannya secara akurat.
Meskipun angka penjualan konsol PC handheld secara keseluruhan tidak menunjukkan peningkatan yang signifikan, Frank Azor, kepala pemasaran gaming AMD, tetap memberikan apresiasi terhadap pertumbuhan segmen ini. Ia menyoroti bagaimana dalam tiga tahun, industri ini berkembang dari nol menjadi enam juta unit, sebuah pencapaian yang luar biasa menurutnya.
Sementara itu, AMD diperkirakan akan terus menjadi pemain utama dalam ekosistem ini dengan menghadirkan chip APU Ryzen Z2 yang diyakini akan menjadi inti dari berbagai konsol PC handheld yang akan dirilis pada tahun 2025.
Dengan angka pertumbuhan ini, Nintendo tampaknya tidak perlu merasa khawatir terhadap persaingan yang diberikan oleh konsol PC handheld terhadap Switch 2. Mereka hanya perlu memastikan bahwa sekitar 150 juta pengguna Switch saat ini tertarik untuk melakukan upgrade ke perangkat terbaru mereka guna mempertahankan dominasinya di pasar gaming handheld.
