Pembalap MotoGP, Jorge Martin, mengalami kecelakaan serius di Sirkuit Internasional Losail, Qatar, pada balapan Minggu lalu. Insiden tersebut membuatnya mengalami cedera yang cukup parah dan kini masih dalam perawatan intensif.
Rekan sejawatnya, Aleix Espargaro, memberikan kabar terbaru mengenai kondisi Martin. Ia mengungkapkan bahwa Martin tengah berjuang melawan cedera beratnya, baik secara fisik maupun mental.
Cedera Berat Jorge Martin Akibat Kecelakaan di MotoGP Qatar
Kecelakaan Martin terjadi pada lap ke-14 di tikungan 12. Ia kehilangan kendali motornya hingga terjatuh dengan kecepatan tinggi dan nyaris terlindas oleh motor Fabio Di Giannantonio.
Tim medis MotoGP mendiagnosis Martin mengalami trauma dada, cedera paru-paru termasuk pneumotoraks (gelembung udara di rongga dada) dan hemotoraks (darah di rongga dada), serta 11 tulang rusuk patah. Cedera serius juga ditemukan pada organ dalam Martin.
Foto-foto yang diunggah Espargaro menunjukkan selang *pleural drainage* terpasang pada tubuh Martin. Selang ini digunakan untuk mengeluarkan cairan atau darah dari rongga dada.
Perawatan Intensif dan Kondisi Terkini Jorge Martin
Saat ini, Martin dirawat intensif di ICU di Doha, Qatar. Ia menjalani aspirasi mekanis untuk membantu paru-parunya mengembang kembali secara stabil.
Prosedur drainase dada juga dilakukan untuk mengeluarkan udara dan cairan dari rongga pleura. Patah tulang rusuknya menyebabkan rasa sakit hebat dan membatasi aktivitas fisiknya.
Meskipun Espargaro memastikan Martin sudah tidak dalam kondisi kritis, ia menekankan bahwa cedera yang diderita sangat parah dan berdampak besar secara mental.
Dukungan dan Harapan untuk Pemulihan Jorge Martin
Espargaro rutin berkomunikasi dengan Martin. Ia menggambarkan betapa beratnya perjuangan Martin, terutama dari sisi mental, mengingat ini adalah cedera serius ketiga yang dialaminya dalam waktu berdekatan.
Martin sendiri menyampaikan rasa terima kasihnya kepada semua pihak yang telah mendukungnya. Ia menyatakan sedang berjuang untuk pulih dan kembali menjadi pembalap yang kuat.
Setelah fungsi paru-parunya stabil dan selang medis dilepas, Martin akan dipindahkan ke Spanyol menggunakan pesawat yang dilengkapi peralatan medis. Ia akan menjalani terapi manajemen nyeri, fisioterapi pernapasan, dan pemantauan kardiovaskular berkelanjutan.
Proses pemulihan Martin diperkirakan akan panjang dan membutuhkan kesabaran. Dukungan dari keluarga, tim, dan penggemar diharapkan dapat membantunya melewati masa sulit ini.
Kisah perjuangan Jorge Martin ini menjadi pengingat akan risiko tinggi dalam dunia balap MotoGP. Semoga Martin dapat segera pulih sepenuhnya dan kembali ke lintasan balap.
