Xiaomi kembali mengguncang industri smartphone dengan peluncuran Xiaomi 15 Ultra di China. Perangkat ini hadir dengan teknologi mutakhir, terutama di sektor fotografi, yang membuatnya menjadi primadona bagi penggemar mobile photography.
Desain Elegan dan Material Premium
Xiaomi 15 Ultra tampil dengan desain yang memadukan keindahan estetika dan ketahanan tinggi. Varian hitam memiliki tekstur yang memberikan kesan kokoh, sedangkan model putih menampilkan permukaan dengan ukiran artistik. Edisi spesial Silver Chrome menggunakan kombinasi serat kaca kelas kedirgantaraan dan kulit PU, menghasilkan perangkat dengan nuansa klasik ala kamera profesional.
Untuk memastikan ketahanan, Xiaomi membekali smartphone ini dengan bingkai aluminium CNC serta kaca pelindung Shield Glass 2.0, yang diklaim memiliki daya tahan terhadap benturan 16 kali lebih baik dibanding pendahulunya.
Layar Super Jernih dan Responsif
Smartphone ini mengusung layar 6,73 inci dengan teknologi 2K TCL C9 OLED LTPO yang mendukung refresh rate 1-120Hz. Panel ini memiliki tingkat kecerahan puncak 3200 nits, mendukung HDR10+ dan Dolby Vision, serta 1920Hz PWM dimming untuk kenyamanan mata saat digunakan dalam waktu lama.
Dapur Pacu Tangguh untuk Performa Maksimal
Xiaomi 15 Ultra ditenagai chipset Snapdragon 8 Elite, menjadikannya mesin andal untuk berbagai tugas berat, mulai dari multitasking hingga gaming. Didukung RAM LPDDR5X hingga 16GB serta penyimpanan UFS 4.0 hingga 1TB, ponsel ini memastikan kinerja lancar tanpa hambatan.
Agar suhu tetap stabil, Xiaomi menyematkan sistem pendingin dual-channel wing-shaped cold pump, yang dirancang untuk mengoptimalkan sirkulasi cairan dan uap, menjaga performa tetap stabil dalam penggunaan jangka panjang.
Kamera Leica Ultra-Pure, Revolusi Fotografi Mobile
Keunggulan utama Xiaomi 15 Ultra terletak pada sektor kameranya, yang dikembangkan bersama Leica. Konfigurasi quad-camera yang dimilikinya menjadikannya salah satu ponsel dengan sistem pencitraan terbaik saat ini:
- 50MP (kamera utama): Menggunakan sensor Sony LYT-900 dengan aperture f/1.6 dan OIS untuk hasil jernih bahkan dalam pencahayaan minim.
- 50MP (ultrawide): Sensor Samsung JN5, menangkap sudut lebih luas dengan detail yang tajam.
- 50MP (telefoto 3x): Sensor Sony IMX858, memberikan zoom optik berkualitas tinggi.
- 200MP (periskop telefoto 4.3x): Sensor Samsung HP9, menawarkan detail luar biasa dengan kemampuan menangkap 136% lebih banyak cahaya dibanding generasi sebelumnya.
Xiaomi juga membekali perangkat ini dengan teknologi ACES LOG, sistem anti-guncangan UIS Xiaomi, serta perekaman video 8K. Kamera selfie 32MP dengan lensa 21mm f/2.0 juga dapat merekam 4K pada 60fps, sementara kamera utama dan telefoto 100mm mendukung perekaman 4K hingga 120fps, menciptakan efek gerakan lambat yang lebih dramatis.
Daya Tahan dan Fitur Tambahan
Xiaomi 15 Ultra mengusung baterai 6000mAh yang mendukung pengisian daya cepat 90W melalui kabel dan 80W secara nirkabel, menjamin perangkat tetap aktif sepanjang hari.
Sistem operasi yang digunakan adalah HyperOS 2 berbasis Android 15, menghadirkan pengalaman pengguna yang lebih lancar dan intuitif. Selain itu, perangkat ini juga memiliki sertifikasi IP68, memberikan perlindungan terhadap air dan debu.
Harga dan Ketersediaan
Di pasar China, Xiaomi 15 Ultra dijual dengan harga:
- CNY 6,499 (~Rp 14,2 juta) untuk varian 12GB/256GB
- CNY 6,999 (~Rp 15,3 juta) untuk varian 16GB/512GB
- CNY 7,999 (~Rp 17,5 juta) untuk varian 16GB/1TB
Peluncuran global dijadwalkan pada 2 Maret 2025 di Barcelona. Xiaomi juga menghadirkan kit pencitraan profesional yang dijual terpisah seharga CNY 999 (~Rp 2,3 juta), dilengkapi pegangan ergonomis serta baterai tambahan 2000mAh.
Segera Hadir di Indonesia?
Xiaomi 15 Ultra diprediksi akan segera masuk ke pasar Indonesia. Indikasi kuat datang dari sertifikasi TKDN (Tingkat Komponen Dalam Negeri) di Kemenperin dengan nilai 37,54%, serta izin edar dari Postel SDPPI Kementerian Komunikasi dan Digital.
Dengan sertifikasi yang telah dikantongi, peluncuran Xiaomi 15 Ultra di Tanah Air tampaknya hanya tinggal menunggu waktu. Kini, keputusan akhir ada di tangan Xiaomi Indonesia untuk menentukan tanggal resmi perilisannya.
