Bangga Produk Lokal, Penggerak Ekonomi dan Pelestarian Budaya

Rohmat

Seorang warga Sibolga, Amar Sikumbang, menyoroti bahwa memilih produk buatan dalam negeri bukan hanya sekadar keputusan ekonomi, tetapi juga langkah besar dalam membangun efek sosial yang luas.

Menurutnya, kebiasaan mengonsumsi barang lokal memberikan dampak langsung pada roda perekonomian, sekaligus memperkuat identitas bangsa.

“Gaya hidup ini membantu menciptakan lapangan kerja baru, mendorong inovasi, dan melestarikan budaya lokal,” ujar Amar kepada Pro1, Minggu (2/2/2025).

Amar juga menjelaskan bahwa dengan mengutamakan produk lokal, masyarakat turut serta dalam menopang perkembangan usaha kecil dan menengah (UKM), yang merupakan tulang punggung ekonomi daerah.

Tak hanya berkontribusi terhadap perekonomian, preferensi terhadap barang buatan negeri juga berperan dalam menjaga dan menghidupkan kembali kekayaan budaya. Produk yang mencerminkan nilai-nilai tradisional, seperti kerajinan tangan, makanan khas, dan pakaian adat, menjadi simbol yang menghubungkan masa lalu dengan generasi saat ini.

“Produk lokal itu punya keunggulannya sendiri. Contoh, kerajinan tangan dari daerah tertentu punya ciri khas yang tidak ditemui di tempat lain. Atau, makanan lokal, biasanya lebih fresh karena tidak perlu lewat jalur distribusi yang panjang,” ujar Amar.

Lebih lanjut, Amar menegaskan bahwa apresiasi terhadap karya anak bangsa berkontribusi dalam memperkuat jati diri nasional.

Semakin banyak masyarakat yang sadar akan pentingnya mendukung produk dalam negeri, diharapkan pertumbuhan ekonomi di berbagai daerah bisa lebih seimbang. Di samping itu, hal ini juga menjadi langkah strategis dalam membangun ketahanan ekonomi nasional untuk masa mendatang.

Also Read

Tags

Leave a Comment