BSI Tegaskan: Paylater Belum Ada di Rencana 2024

Redaksi

BSI Tegaskan: Paylater Belum Ada di Rencana 2024
Sumber: Kompas.com

Bank Syariah Indonesia (BSI) memastikan tidak akan terjun ke bisnis buy now pay later (BNPL) atau paylater tahun ini. Keputusan ini disampaikan langsung oleh SEVP Digital Banking BSI, Saut Parulian Saragih, saat ditemui di Jakarta beberapa waktu lalu. Prioritas BSI saat ini tertuju pada pengembangan program lain yang dianggap lebih krusial bagi pertumbuhan bisnis perusahaan.

Pernyataan ini sedikit berbeda dengan kabar sebelumnya yang menyebutkan BSI sedang mengembangkan layanan paylater dan tengah dalam proses pengajuan izin ke regulator. Namun, tampaknya rencana tersebut untuk saat ini ditunda.

BSI Fokus pada Strategi Tiga Pilar

Saut Parulian Saragih menjelaskan bahwa BSI saat ini tengah fokus pada tiga pilar utama, yaitu pengembangan aspek finansial, sosial, dan spiritual. Ketiga pilar ini dianggap sebagai landasan utama dalam memperluas jangkauan dan dampak positif BSI bagi masyarakat.

Pilar finansial mencakup pengembangan produk dan layanan perbankan syariah yang inovatif dan inklusif. Sementara pilar sosial menekankan pada kontribusi BSI bagi pemberdayaan masyarakat dan ekonomi. Pilar spiritual berfokus pada implementasi nilai-nilai Islam dalam seluruh operasional dan layanan BSI.

Lebih lanjut, Saut menyebutkan bahwa pengembangan bisnis di sektor bullion dan ekosistem haji saat ini menjadi prioritas utama. Kedua sektor ini dinilai memiliki potensi pertumbuhan yang signifikan dan selaras dengan visi dan misi BSI.

Rencana Bisnis Bank Syariah Indonesia (RBB) Tahun Ini

BSI memastikan bahwa rencana masuk ke bisnis paylater tidak tercantum dalam Rencana Bisnis Bank (RBB) tahun ini. Semua sumber daya dan fokus perusahaan dialokasikan untuk mencapai target yang telah ditetapkan dalam RBB.

Dengan demikian, pengembangan layanan paylater dianggap kurang sesuai dengan strategi bisnis jangka pendek BSI. Hal ini menunjukkan bahwa BSI memiliki perencanaan strategis yang matang dan terukur.

Penjelasan Mengenai Perkembangan Terakhir Layanan Paylater BSI

Sebelumnya, sempat beredar kabar bahwa BSI tengah mengembangkan layanan paylater dan telah mengajukan izin ke regulator. Saut mengakui hal tersebut, namun menegaskan bahwa proses pengajuan izin tersebut tidak serta merta menandakan peluncuran layanan tersebut dalam waktu dekat.

Ia juga menjelaskan bahwa perkembangan layanan paylater BSI saat ini masih dalam tahap pengajuan izin dan belum ada kepastian kapan akan diluncurkan. Kejelasan mengenai hal ini akan diinformasikan lebih lanjut oleh pihak BSI.

Proyeksi peluncuran layanan paylater BSI pada tahun 2025 pun kini tampaknya harus ditinjau kembali mengingat fokus perusahaan yang kini tertuju pada tiga pilar utama dan rencana bisnis tahun ini.

Kesimpulannya, meskipun sempat direncanakan, BSI untuk saat ini mengesampingkan rencana memasuki pasar bisnis paylater. Prioritas perusahaan tertuju pada tiga pilar utama, yakni finansial, sosial, dan spiritual, serta pengembangan sektor bullion dan ekosistem haji. Keputusan ini menunjukkan strategi BSI yang terukur dan fokus pada target jangka pendek yang lebih realistis. Ke depannya, perkembangan layanan paylater BSI akan bergantung pada evaluasi dan perubahan strategi perusahaan.

Also Read

Tags

Leave a Comment