Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bangka terus mendorong kerja sama antara Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan sektor swasta guna mempercepat pertumbuhan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Langkah ini dianggap sebagai strategi penting dalam memperkuat fondasi ekonomi lokal.
Di tengah tantangan ekonomi saat ini, kolaborasi menjadi kunci utama agar para pelaku UMKM, khususnya di Kabupaten Bangka, dapat berkembang lebih pesat dan memiliki daya saing yang lebih kuat.
Penjabat Bupati Bangka, Isnaini, mengungkapkan bahwa saat ini sudah ada beberapa perusahaan, termasuk institusi perbankan, yang turut memberikan dukungan kepada UMKM agar mereka semakin maju dalam mengelola usahanya.
“Seperti Bank Sumsel Babel, sudah ada itu, cuma mungkin tidak dipublikasikan,” ujar Isnaini saat meresmikan Sentra UMKM di Lingkungan Nelayan 2 Sungailiat, Rabu (26/2/2025).
Menurut Isnaini, kerja sama ini berperan penting dalam menggerakkan roda perekonomian daerah. Dengan adanya sinergi tersebut, tingkat pendapatan masyarakat dapat meningkat, yang pada akhirnya berkontribusi pada kesejahteraan mereka.
Senada dengan hal tersebut, Lurah Sungailiat, Farid, menjelaskan bahwa pihaknya terus berkoordinasi dengan sejumlah perusahaan yang beroperasi di Kabupaten Bangka agar dapat menyalurkan bantuan kepada masyarakat melalui program Corporate Social Responsibility (CSR).
“Kita sudah ada beberapa bantuan CSR perusahaan, tidak hanya bagi pengembangan usaha UMKM, tapi juga program lainnya, seperti Posyandu, pemberian bantuan BPJS dan lainnya yang dibutuhkan masyarakat,” tutur Farid.
Ia berharap, dukungan yang diberikan oleh perusahaan melalui program CSR ini dapat menjadi stimulus dalam meningkatkan taraf hidup masyarakat serta memperkuat ketahanan ekonomi daerah.
